Ayah mana yang tak ingin anak-anaknya jadi orang sukses. Setiap ayah pasti berharap anak-anaknya kelak akan jadi orang yang berhasil, jauh lebih berhasil dari dirinya sendiri. Sekalipun ayah tak pernah mengatakannya langsung, diam-diam sebenarnya dia selalu mendoakan kita.
Di benaknya, ia menyimpan harapan dan doa terbaik untuk kita. Setidaknya dia berharap agar kita bisa memilih jalan yang terbaik untuk hidup kita dan tak melakukan kesalahan yang mungkin pernah dilakukan ayah dalam hidupnya. Sosok seorang ayah pun selamanya tak akan pernah bisa tergantikan.
Ayah Mungkin Bukan yang Terbaik Tapi Ia Selalu Bisa Menyempurnakan Hidup Kita
Ayah memang bukan orang yang serba bisa. Tak semua hal bisa dilakukannya. Adakalanya dia tak menyanggupi sesuatu. Kadang dengan terpaksa dia menarik lagi janji yang pernah ia ucapkan pada kita. Tapi bagaimana pun ia tetaplah ayah kita. Ia adalah sosok tak tergantikan yang membuat hidup kita terasa lebih sempurna.
Sikap Abainya Bukan karena Ia Tak Peduli tapi Itu Caranya Membantu Kita Lebih Dewasa
Sering kita menganggap sikapnya yang abai sebagai sikap tak peduli. Tapi yang sebenarnya terjadi adalah dia ingin agar kita bisa lebih dewasa. Ayah ingin kita bisa belajar mengambil sikap dan menentukan jalan kita sendiri. Dengan begitu kita jadi bisa lebih mandiri dan berani menjalani hidup.
"I've had a hard life, but my hardships are nothing against the hardships that my father went through in order to get me to where I started."
- Bartrand Hubbard
Kadang Sikapnya Keras, Tapi Karena Itulah Kita Jadi Kuat
Sikap ayah bisa berubah sangat keras. Kadang ia bahkan membiarkan kita terjatuh dan terjerumus dalam masalah kita sendiri dan ia tak membantu kita sama sekali. Kesal dan marah mungkin akan kita rasa. Tapi coba lihat dari sudut pandang lain. Justru dari sikapnya itu kita belajar jadi kuat. Kita jadi mulai bisa menggunakan kemampuan kita sendiri untuk bisa berdiri di atas kaki kita sendiri.
Dalam Diamnya, Selalu Terselip Untaian Doa
Meski selama ini kita mengenalnya sebagai orang yang cuek dan tak peduli bahkan keras, tapi selalu ada untaian doa yang ia rapalkan untuk kita. Dia hanya ingin kita bisa hidup bahagia dan menjalani setiap detik yang ada dengan kenyamanan. Tak sedetik pun ia ingin kita hidup menderita. Hanya seorang ayah yang mampu membuat kita menjadi seseorang yang lebih berani dan kuat.
Ladies, selama ayah masih hidup, lakukan semua yang terbaik minimal untuk hidupmu sendiri. Saat kamu sudah bisa berdiri di atas kakimu sendiri, itulah detik ia sudah bisa merasa lebih tenang. Buat ia bangga dengan apa yang kamu bisa. Setidaknya jagalah hatinya dengan tak menyakitinya.
